- Komisi 4 Minta Incinerator Beroperasi Setelah Disetujui Warga
- Supiani Ketua Komisi 4 DPRD Kota Tangerang Salurkan 3 Ton Daging Kurban
- Komisi IV DPRD Kota Tangerang Sambut Baik Upaya Normalisasi Dinas PUPR
- Komisi IV DPRD Kota Tangerang Mendapat Usulan Warga Membuat Tanggul Pembatas di Kunciran Indah
- Pemkot Tangerang Ajukan Raperda RPJMD 2025–2029 dan Laporan APBD 2024 di Rapat Paripurna DPRD
- Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Permana Ajak Sudahi Euforia Pilkada
- Pemda Kini Boleh Kembali Rapat di Hotel, Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Sebut Angin Segar Buat Industri Hospitality
- Dukung Transparansi SPMB, DPRD Kota Tangerang Apresiasi Langkah PWI Dirikan Posko Pengaduan
- Wakil Ketua DPRD Berharap Pasar Anyar Tangerang Bisa Diresmikan Berbarengan Kedatangan Presiden
- Kota Tangerang Dinilai Menuju Deindustrialisasi, Ini Saran Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang
Walikota Tangerang Instruksikan OPD Pro Aktif Verifikasi Data Bansos

Keterangan Gambar : Walikota Tangerang Arief R Wismansyah saat memantau pelayanan salah satu OPD
kanalniaga.com, KOTA TANGERANG-Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, menginstruksikan agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait terutama kecamatan dan kelurahan agar memastikan keakuratan data penerima Bantuan Sosial (Bansos) di Kota Tangerang.
Demikian disampaikan wali kota, usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Akurasi Data Penerima Bansos dalam rangka pelaksanaan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) Sektor Bantuan Sosial yang difasilitasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang melibatkan sejumlah unsur Kementerian terkait, Kepala Daerah dan Kepala Dinas Sosial se-Indonesia secara daring, Selasa, (05/09).
"Selain arahan dari pusat, saya kira Rakor Ini penting mengingat salah satu tugas kita sebagai pelayan masyarakat yaitu mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Makanya bantuan sosial ini diberikan. Namun tentunya harus dapat tepat sasaran dan kepada yang benar-benar berhak," tutur wali kota, di hadapan Kepala OPD terkait beserta camat yang turut hadir secara daring di Aula Dinas Sosial Kota Tangerang.
Baca Lainnya :
- MPC PP Kota Tangerang Akan Menggelar Muscab Yang ke VII 0
- Sambut HUT RI ke 78 Kecamatan Priuk Gelar gerak jalan sehat di ikuti Ribuan warga 0
- Diduga Melakukan Perbuatan Melawan Hukum, PT UEL Gugat PT Lazada0
- BRI Bersama Pertamina Dan Hiswana Migas Tangerang Raya Jalin Kerjasama0
- Perumdam TKR Meminta Maaf Ada Pemasangan Pipa Air Minum SPAM Rajeg Perjalanan Warga Terganggu0
Untuk itu, Arief, meminta kepada seluruh perangkat daerah terutama di wilayah agar dapat lebih pro aktif dalam memverifikasi data para penerima Bansos tersebut.
"Mungkin untuk beberapa data yang harus dihapus aplikasi tidak terlalu sulit, yang kompleks itu adalah ketika harus verifikasi di lapangannya. Dibutuhkan kerja sama dari kita semua, harus lebih pro aktif dan jemput bola," pintanya.
Selain verifikasi data, Arief, juga meminta agar OPD lebih eksploratif dalam mensosialisasikan program-programnya khususnya berbagai program di bidang sosial.
"Tadi saya ketemu bapak-bapak yang mau reaktivasi keanggotaan BPJS jauh-jauh dari kelurahan Gembor ke Dinas Sosial, padahal sebenarnya bisa dilakukan di kelurahan. Makanya sosialisasinya harus menyeluruh, jangan cuma melalui media sosial tapi harus bisa menjangkau ke semua kalangan termasuk bapak-bapak tadi yang mungkin tidak memiliki akun media sosial," beber wali kota.(Sum)